Doa Pengurapan Bahtera Yobel Besar

Doa Pengurapan Bahtera Yobel Besar
JKI INJIL KERAJAAN - HOLY STADIUM 
17 JUNI 2015

Jurnalis : Bobby Hartanto 


Ev. Daniel Krestianto

Banyak yang lagi drop, letih, kecewa, kenapa Tuhan biarkan, Tuhan tidak tolong, ada komplain, dll. Yobel besar akan terjadi, entah engkau siap tidak siap, tetapi persoalannya, orang-orang seperti apakah yang bisa masuk dalam Yobel besar? Tidak semua bisa masuk, sekalipun Yobel besar ini pasti akan terjadi. Salah 1 syarat untuk masuk adalah hatimu harus bersih, tulus, tidak ada kepahitan.

Jangan jadi calo surga, jangan jadi orang yang membawa jemaat masuk dan mereka menikmati tapi kita tidak masuk. Beresi hati dan siapkan hati. Kalau ada pertanyaan di hati, komplain ke Tuhan, bertobat! Tuhan tidak pernah salah ataupun pilih kasih, masalahanya kita sudah melakukan dan menyelesaikan bagian kita atau belum. Kita hidup dalam perjanjian, semua pihak harus menyelesaikan bagian masing-masing. Coba bereskan hati, minta ditahirkan, dilayakkan.

Minta pendamaian dengan Tuhan, bukan karena kita mampu ataupun hebat, semua karena Tuhan. Kenapa janji Tuhan belum jadi? Karena kita belum menyelesaikan bagian kita, tidak melakukan sesuatu bagi Tuhan.

Yang kudus tidak bisa bersatu dengan yang tidak kudus, minta belas kasihan Tuhan.

Lagu, pentahiran.

Yang lama sudah berlalu, yang baru sudah datang.


-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pdt. Petrus Agung Purnomo

Yobel besar. Ada 7 poin, tangkap kesepahamannya:

1.  Tahun ke-6, menjelang tahun ke-7, tahun sabat. Tuhan akan memerintahkan berkat untuk kita, untuk tahun itu, tapi juga berkat untuk 3 tahun diberikan seketika. Di tahun-tahun ini, sekian bulan ke depan sebelum masuk Yobel besar, semua berkat kita dikalikan Tuhan 3x! Maka Bulan Juni-September, minimal income kita 3x lipat! Kalau income mu 0, ya dikalikan berapapun tetap 0.

2. Yobel secara rohani adalah ada pendamaian antara Tuhan dan umatNya. Yesus mendamaikan kita, karena Tuhan sudah mati dan bangkit untuk kita, tiap saat kita diberi anugrah untuk didamaikan dengan Bapa. Tapi ada momen tertentu dimana Tuhan benar-benar ingin berdamai dengan umat-umatNya. Tuhan menganugrahkan kita pemutihan atas segala kelakukan kita yang mengerikan dan dosa kita yang selama ini menyikiti hatiNya.

3. Roh Tuhan ada padaku karena Ia telah mengurapi aku, mengabarkan kabar baik pada orang miskin, dll, dan ini sebenarnya dikatakan sebagai tahun Yobel. Semua penjara dibuka, semua bebas merdeka sebagai orang yang dimerdekakan Tuhan. Artinya inilah masa dimama kita memberitakan kabar baik, jiwa-jiwa diselamatkan, semua yang dibelenggu setan keluar karena mendengar kabar baik, atau istilahnya adalah lawatan Tuhan, ketika Ia melewati kita dan memberi kita kebebasan yang luar biasa. Minta pelipatgandaan, 250jt jiwa diselamatkan, 5 milyar jiwa lebih di dunia diselamatkan!

4. Hutangmu diputihkan
Semua hutang yang jadi beban, bagian kita bertindak dengan iman, percaya ikuti apa yang Tuhan katakan, masuk tahun Yobel tidak ada lagi yang berhutang, bahkan kita memberi pinjaman! Yobel artinya semua hutang lunas!

5. Semua harta yang selama ini hilang, pindah tangan, entah apapun itu, pabrik, supermarket, tambang, toko, dll karena iblis curi atau karena kesalahan/kebodohan kita, semua kembali, kalau karena dicuri iblis, minta dikembalikan 7x lipat

6. Yobel adalah tahun ke-50.
Pentakosta. Orang Yahudi merayakan turunnya taurat Allah kepada orang Israel, dan hari itulah Roh Kudus dicurahkan, maka sejak itu gereja adalah alat Tuhan untuk mendemonstarsikan kuasa Tuhan. Ada kuasa Tuhan yang supranatural akan terjadi lewat hidup kita, apa yang tidak pernah dilihat, tidak pernah didengar, tidak pernah timbul di dalam hati, semua disediakan Tuhan untuk kita. Kita akan mencelikkan mata orang buta, semua kanker, tumor, rontok, semua penyakit disembuhkan, bahkan yang mati dibangkitkan. Kuasa Tuhan bekerja agar orang melihat keselamatan hanya ada melalui Tuhan Yesus. Biar setiap kita ambil bagian menurut karunia yang ada pada kita masing-masing.

Ada janji Tuhan yang berdasarkan cawan, misal kalau cawan doa penuh, maka akan Tuhan berikan. Kalau cawan tidak penuh, maka tidak akan datang. Tuhan berkata kalau keturunan Abraham ke-4 baru bisa menerima tanah, dan itu janji yang waktunya tidak jelas kapan. Misal juga ketika jumlah orang Yahudi genap baru diselamatkan, maka waktu itu juga tidak tentu, semua tergantung, bisa cepat, bisa lambat. Kedatangan Tuhan dipercepat, berapa lama, tidak tahu, tergantung anak-anak Tuhan. Tapi Yobel sudah jelas, tiap 50 tahun, Yobel. Masalahnya siapa yang bisa terima berkat Yobel ini? Ini harus dan pasti terjadi! Engkau mau jadi penonton atau terlibat di sana?

7. Pemindahan kekayaan, transfer of wealth
Kalau seorang raja memiliki kekayaan yang besar, lalu ketika dia memberi pada hamba-hambanya, hamba-hambanya itu hanya bisa menikmati dan memiliki itu semua hingga tahun Yobel, karena di tahun Yobel semua itu harus dikembalikan kepada tuan/raja, tapi itu tidak berlaku kalau raja memberikan harta itu pada anaknya, karena semua itu akan berlaku selama-lamanya. Tidak ada agama apapun di dunia yang berani mengajar kalau Tuhan adalah Bapa kecuali Yesus Kristus. Kita diberi kuasa untuk menjadi anak-anakNya. Artinya dalam waktu 4 bulan ke depan, akan ada tetangga, keponakan, hamba, budak, dll yang harus mengembalikan semua propertinya, semua yang mereka punya kepada Bapa kita. Jangan hanya amin, namun engkau tidak lakukan apa yang jadi bagianmu! Ini kenyataan, pemindahan kekayaan itu sedang terjadi!

Mari sepakat, itu yang akan terjadi, bangsa-bangsa akan diserahkan kepada kita!


-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ev. Iin Tjipto Purnomo

Deklarasi, patok, tindakan profetik, dll.
Seberapa engkau cepat tanggap, seberapa engkau percaya dan melakukan dengan sungguh-sungguh?
Ada seorang janda, salah, dia harus berhadapan dengan hakim yang lalim (lalim = kejam, terima sogokan, tidak benar, ngawur, sembarangan), lalu janda ini berseru-seru. Janda ini tidak memberi apa-apa, tapi dia berseru-seru, dan Alkitab berkata, hakim itu mendengarkan. Bapa di surga bukan hakim yang lalim. Kalau engkau bisa berseru-seru saja, engkau akan masuk dalam Yobel besar. Berseru itu bukan ngomel, bukan beku, bukan hanya terima nasib, bukan suam, bukan pasif, tapi di saat ketika engkau tidak ingin berseru, di saat engkau malas, tapi engkau teriak dari dalam hatimu hingga Tuhan dengar, maka itu juga salah satu cara untuk masuk dalam Yobel besar.

1. Penuhi wadah dengan pujian, penyembahan, deklarasi, dengan iman
2. Masuki dengan tindakan profetik, lakukan dengan sekuat tenaga sampai Tuhan lihat betapa sungguhnya engkau.
3. Berseru sampai gedung ini bergetar. 

* Sepakat minta agar kita bisa hineni dan menyenangkan Tuhan. Berseru, mulai dari kita. Minta dipaksa agar punya kerendahan hati, ketaatan mutlak, penyerahan, teriak minta dipaksa. Kalau semua itu tidak ada, akan sulit untuk wadah itu penuh.

* Minta keajaiban Tuhan. Teriak! Kalau cawan tidak penuh, itu salahmu sendiri. Jangan biarkan orang lain mendahului kita masuk dalam Kerajaan surga, jangan sampai yang terdahulu jadi yang terkemudian. Untuk urusan surga, terus berlari mendahului semua orang untuk menghadap Tuhan.
Janda itu tidak menunggu mood, tidak menunggu hati ingin menyembah dulu, tidak tunggu sendirian dulu, tapi dia terus berseru, terus berteriak dimanapun dan kapanpun si hakim itu ada. Tidak ada penundaan lagi, seluruh hati, jiwa, dan sel kita harus berteriak kepada Tuhan. Sekalipun engkau sedang capek, beku, malas, paksa dirimu untuk teriak.

Lagu:
* Hineni
* Kami perlukan keajaibanMu, teriak semuanya
* Terima kasih
* Thank you Lord, ngucap syukur 


-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pdt. Petrus Hadi

Perjamuan kudus, semua dimateraikan.
Jiwa kita perlu kekuatan untuk percaya. Fisik juga perlu kemampuan untuk fokus, tidak lelah. Keuangan juga tidak boleh hitung-hitungan, agar semuanya tidak jadi sia-sia. 2015 adalah tahun penentuan, bisa terjadi sesuatu yang tidak baik, tapi kalau kita pilih Yobel besar, itu akan terjadi untuk kita dan bangsa kita.


-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ev. Nany Susanty

Pengurapan 2 jari. Seperti Daud diurapi, maka roh Tuhan akan menguasai dan berdaulat dalam hidup kita. 2 jari ini ditaruh di lidah, karena beberapa hari ini kita akan deklarasi, berkata-kata, berteriak. Saat minyak ini ada di lidah, maka Roh Tuhan akan berkuasa atas lidah kita, sehingga ada kuasa dalam perkataan. Lalu ditaruh di hati, hatimu harus bulat dengan Tuhan, perkatakan, maka itu akan jadi.


- ALL BY HIS GRACE - TO GOD BE THE GLORY -
- THE GREAT JUBILEE FOR THE NATIONS -

Komentar

Postingan Populer