Hak Kesulungan
Minggu, 10 Maret 2013
Hak Kesulungan
Ul
33 – Yusuf bukan anak pertama, tapi mendapat hak kesulungan dari
Yakub.
1.
Hak Kesulungan
Secara
jasmani hak kesulungan diberikan pada bangsa Israel turun-temurun.
Secara rohani Allah juga ingin berikan hal ini kepada kita.
Alam
Roh sering terlihat hanya secara 2 dimensi, sehingga kita tidak bisa
perkirakan jarak antar benda di dalam
gambar.
Contoh:
Ishak pernah merasa dirinya hampir mati, sehingga menyuruh Esau untuk
berburu sebelum hak kesulungan diberikan. Ribka juga merasa Ishak
hampir mati sehingga memerintahkan Yakub
membuatkan makanan bagi ayahnya. Esau juga merasa ayahnya hampir
mati, karena dikatakan Esau berencana untuk membunuh Yakub setelah
masa perkabungan atas
ayahnya selesai. Pada kenyataannya
bertahun-tahun kemudian Ishak masih hidup.
Jika
kita dapatkan sesuatu dari Tuhan, jangan remehkan, baca dengan
pertolongan Roh Kudus, apakah hal tersebut merupakan: peringatan,
pesan, atau hal lain.
Hak
kesulungan baru diperebutkan di jaman Yakub. Sebelumnya di jaman
Abraham dan Ishak tidak ada masalah. Seseorang yang semula tidak
mungkin mendapat, tapi akhirnya berhasil mendapatkan adalah Yakub.
Kej
25: 28-34 – Kisah hak kesulungan ditukar bubur kacang merah.
Secara
kelahiran Esau dapat hak kesulungan secara alamiah tanpa bersusah
payah, tapi akhirnya kehilangan. Sedangkan Yakub sejak dalam
kandungan menginginkan hak kesulungan itu.
And
Esau said, Behold, I am at the point to die: and what profit shall
this birthright do to me?
(Kej
25: 32)
Esau
berkata bahwa dia sangat kelaparan dan akan mati, jika dia mati maka
hak kesulungan itu tidak berarti. Esau mementingkan kebutuhan hari
ini, dan tidak perduli dengan hal-hal di depan.
Setiap
orang Kristen punya prioritas yang berbeda. Sebagian hanya melihat
kebutuhan hari ini: makan, bayar hutang, bayar sekolah. Mereka kurang
perduli dengan rencana Tuhan bagi bangsa dll.
Jika
orientasi iman kita hanya pada kebutuhan saat ini dan abaikan semua
hal lain di depan, maka kita sama dengan Esau.
Hak
kesulungan memberikan kita kapasitas yang besar untuk menuntaskan ke
depan dan meraih sesuatu yang ajaib bersama Tuhan di masa depan.
Tidak
banyak orang yang benar-benar mengingini hak kesulungan karena
cenderung pragmatis, hanya terkonsentrasi pada kebutuhan sehari-hari.
P Agung sejak awal lahir baru digerakkan Roh Kudus untuk mengerti
tentang iman, dan bagaimana cara supaya mendapatkan iman.
Tuhan
punya rencana besar bagi kita, tapi respon kita buruk. Padahal untuk
membawa kita pada visi Tuhan di depan, maka satu langkah di depan
kitapun akan Tuhan selesaikan.
Orang
yang tidak bisa menang dalam hal keuangan, kehidupannya kacau dan
sensitif- gampang marah.
Cara
lepas dari sikap seperti Esau:
- Belajar Firman, doa, bergaul dengan Tuhan
- Saat berdoa kita jujur pada Tuhan dan diri sendiri.
Jika
tidak, kita tidak bisa menang di bidang apapun, bahkan semakin parah.
Tetapi
kata Yakub: "Juallah dahulu kepadaku hak
kesulunganmu.(Kej 25: 31)
Jual
= mâkar
מכר
(H4376).
Salah
satu artinya adalah seperti meminta anak perempuan untuk dikawini.
Yakub mengingini hak kesulungan itu seperti istri yang akan menyatu
dalam hidupnya, dan akan melahirkan hal-hal yang luar biasa.
Tuhan
suka jika kita mengingini hak kesulungan sedemikian rupa seperti
Yakub.
jangan
kamu melemparkan mutiaramu kepada babi (Mat 7: 6b)
Babi
tidak akan menghargai mutiara semahal apapun. Bagi Esau hak
kesulungan tidak penting, tapi bagi Yakub itu akan melahirkan
keturunan yang dahsyat.
Hanya
orang-orang yang begitu mengingini, dan menyatu dalam hidupnya, yang
akan melahirkan perkara-perkara dahsyat
Saat
kita dapatkan hak kesulungan, jatah kita akan paling besar dibanding
anak-anak yang lain.
2.
Jubah yang diwariskan
Kej
27: 15, 26-27 – Ishak memberikan hak kesulungan pada Yakub.
Kemudian
Ribka mengambil pakaian yang indah kepunyaan Esau, anak
sulungnya, pakaian yang disimpannya di rumah, lalu disuruhnyalah
dikenakan oleh Yakub, anak bungsunya (Kej 27: 15)
Ketika
Ishak mencium bau pakaian Yakub, diberkatinyalah dia, (Kej 27:
27b)
Yang
dipakai adalah pakaian Esau, yang dicium Ishak adalah bau Yakub.
Secara
rohani jubah melambangkan jatah, panggilan, berkat, kedudukan,
kemuliaan.
Ribka
mengerti bahwa untuk mendapatkan hak kesulungan, Yakub harus
menggunakan jubah kesulungan, yaitu jubah kakaknya. Saat Yusuf
berusia 17 tahun, Yakub beri dia jubah kesulungan.
Yakub
pinjam jubah Esau, lalu berubah jadi jubah Yakub. Apa yang tadinya
seperti dipinjam, berubah jadi seperti miliknya.
Jubah bisa diturunkan, diwariskan, maupun dipinjam.
- Harun dan Miryam pernah berontak terhadap Musa. Miryam terkena kusta, tapi Harun tidak, ini karena jubah keimaman Harun. Begitu jubah Harun dilepas, dia mati.
- Elisa meminta hak kesulungan kenabian kepada Elia. Setelah Elia terangkat, Elisa membelah sungai Jordan dengan jubah Elia. Nabi-nabi lain berkata bahwa roh Elia hinggap pada Elisa.
P
Adi Sutanto awalnya tidak perhitungkan p Agung untuk jadi hamba
Tuhan. Artinya di awal tidak lihat ada "modal" pada diri p
Agung. Yang dikerjakan: pinjam "jubah" orang lain, pakai,
kembalikan, lalu memiliki jubah yang sama. P Agung bergaul dengan
banyak hamba Tuhan besar, dan masing-masing punya kekayaan rohani
yang luar biasa. Setiap bergaul p Agung memiliki sikap hati
mengingini mendapatkan karunia dari hamba-hamba Tuhan tersebut untuk
memperlengkapi jemaat. Kerinduan hati ini seperti “meminjam”
sesaat jubah hamba Tuhan tersebut, sehingga karunia yang sama juga
didapat p Agung:
- Ps Benny Hinn – membawa hadirat Tuhan.
- Ps Peter Yongren – karunia kesembuhan.
- Ps Jon Avanzini – karunia keuangan.
- Ps Morris Cerullo – berdoa seperti singa mengaum, semangat seperti api.
Jangan
bergaul hanya sekedar untuk jadi koneksi atau relasi sosial.
Kita juga bisa lakukan sama: ada CD, kaset, rekamannya, bukunya. Asal kita ingini, itu bisa jadi bagian kita.
3.
Passion
Berkatalah
Ishak, ayahnya, kepadanya:"Datanglah dekat-dekat dan ciumlah
aku, anakku.(Kej 27:26)
Mencium
terjemahan hurufiahnya catch the fire (menangkap api).
Jika
kita tidak sangat mengingini dengan passion, maka tidak akan
berhasil.
Permintaan
Ishak artinya: apakah Yakub bisa menangkap passion di dalam Ishak,
yang didapat dari Abraham dan sudah dihidupi bertahun-tahun.
Semua
yang tidak sangat kita ingini tidak melahirkan apa-apa.
Semua
yang sangat kita ingini akan melahirkan hal-hal yang luar biasa.
Contoh:
Ketika bergaul dengan orang kaya jangan ingini uangnya, tapi tangkap
karunianya.
Saat
ada hamba Tuhan datang, p Agung punya passion agar karunia itu
tinggal sehingga bisa memberkati lebih banyak orang.
Berkat
turun karena cinta dan passion kita, bukan karena kita sempurna
Passion
adalah saluran berkat, maka Yakub harus menyamar jadi Esau karena
cinta Ishak adalah kepada Esau. Tanpa cinta, berkat tidak bisa
mengalir.
Ketika
passion muncul, semua aturan dan protokuler diabaikan, dan semua
berkat mengalir
Contoh:
ps Benny Hinn protokulernya banyak. Tapi saat ada passion, dia bisa
ngobrol berjam-jam dengan p Agung. Ini diawali dengan p Agung cerita
awal pelayanannya kepada staf ps Benny Hinn, bagaimana peristiwa di
KKR ps Benny di Amerika mengubah pelayanan p Agung.
Banyak
orang mendekati Tuhan dengan berbagai cara. Sebagian besar selalu
mengajukan masalahnya: hutang, jodoh, sakit hati. Pendekatan seperti
itu tidak menggerakkan hati Tuhan, bahkan bikin moodNya hilang.
Yakub
memberkati Yusuf karena cinta dan passionnya kepada Yusuf.
Esau
dicintai Ishak, tapi tidak pernah bisa memberi yang membuat orang
tuanya bahagia.
Saat
hati Tuhan diarahkan pada kita, kita akan punya kehidupan yang
berbeda
Tuhan
mencintai kita, tapi bisakah kita berikan cinta itu balik kepadaNya
dan hati Tuhan disukakan
Tuhan
punya hak veto dan hak prerogatif. Jika hak ini keluar, tidak ada
yang bisa batalkan!
Untuk
mendekati Tuhan ada 2 jalur: jalur hukum dan jalur hubungan/
relationship.
Hubungan
dengan Tuhan akan rumit jika kita mendekatinya dengan pendekatan
Taurat/ hukum, karena tuntutannya adalah hukum tersebut. Pendekatan
hukum artinya harus itu dan harus ini. Hukum Taurat tetap ada dan
tidak pernah dibatalkan Yesus.
Alternatifnya
kita membangun hubungan dengan Tuhan, menjalin keintiman dengan
Tuhan, hidup bukan lagi berdasar boleh atau tidak boleh, tapi apakah
Tuhan suka atau tidak, menyakiti hati Tuhan atau menyenangkan
hatiNya. Di saat itulah favor Tuhan akan turun dalam hidup
kita.
Contoh
fasilitas karena hubungan: seorang presiden datang ke negara lain.
Cucu presiden tersebut tidak perlu antri di imigrasi, tapi bisa
menikmati fasilitas seperti presiden.
Yang parah: tidak percaya hukum, tapi menghakimi orang lain. Yang seperti ini tidak akan dapat dua-duanya.
Banyak
hal yang sebenarnya bisa selesai saat kita tenang, kemudian kita bisa
berdoa.
Ingini hubungan yang berbeda dengan Tuhan! Musa berkata bahwa yang membuat Israel berbeda adalah Tuhan berjalan bersama mereka. Dalam urusan Harun dan Miryam mengatai Musa, Tuhan marah karena Musa memiliki hubungan dengan Tuhan.
Pengumuman
- Tgl 12 maret ada doa di bekasi, jemaat diharap doa-puasa:
- Membongkar dasar yang lama yang bukan dari Tuhan, diganti dasar baru yang dari Tuhan.
- Tuhan akan berikan hak kesulungan bagi yang sangat mengingini.
- 14 Maret Seminar hamba-hamba Tuhan. Sudah 1600 pendeta yang daftar untuk ikut. Yang mau memberkati, hubungi p Timotius.
- 20 Maret peresmian rumah shallom, sore pagelaran anak raja.
Komentar
Posting Komentar