Tuhan Menunjukkan Kasih SetiaNya

Tuhan Menunjukkan Kasih SetiaNya

Kamis, 19 Mei 2016

Bahan Renungan :

9:11 Sebab waktu anak-anak itu belum dilahirkan dan belum melakukan yang baik atau yang jahat, ^l  --supaya rencana ^m  Allah ⁴  tentang pemilihan-Nya diteguhkan, bukan berdasarkan perbuatan, tetapi berdasarkan panggilan-Nya-- 9:12 dikatakan kepada Ribka: "Anak yang tua akan menjadi hamba anak yang muda, ⁿ " 9:13 seperti ada tertulis: "Aku mengasihi Yakub, tetapi membenci ^o  Esau ⁵ ." 9:14 Jika demikian, apakah yang hendak kita katakan? ^p  Apakah Allah tidak adil? Mustahil! ^q  9:15 Sebab Ia berfirman kepada Musa: "Aku akan menaruh belas kasihan ⁶  kepada siapa Aku mau menaruh belas kasihan dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati. ^r " 9:16 Jadi hal itu tidak tergantung pada kehendak orang atau usaha orang, tetapi kepada kemurahan hati ^s  Allah. 9:17 Sebab Kitab Suci berkata kepada Firaun: "Itulah sebabnya Aku membangkitkan engkau, yaitu supaya Aku memperlihatkan kuasa-Ku di dalam engkau, dan supaya nama-Ku dimasyhurkan di seluruh bumi. ^t " 9:18 Jadi Ia menaruh belas kasihan kepada siapa yang dikehendaki-Nya ⁷  dan Ia menegarkan ^u  hati siapa yang dikehendaki-Nya ⁸ . 9:19 Sekarang kamu akan berkata kepadaku: ^v  "Jika demikian, apa lagi yang masih disalahkan-Nya? ^w  Sebab siapa yang menentang kehendak-Nya? ^x " 9:20 Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah? ^y  Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya: ^z  "Mengapakah engkau membentuk aku demikian? ^a " 9:21 Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak ⁹  atas tanah liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu benda untuk dipakai guna tujuan yang mulia dan suatu benda lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa? ^b (Roma 9:11-21)

Renungan :

Tuhan menunjukkan kasihNya yang besar kepada orang yang dikasihiNya. Dalam Roma 9:11-16 dikatakan Tuhan mengasihi Yakub dan membenci Esau. Mengapa ? Sebenarnya jawabannya ada pada ayat ke 15 Sebab Ia berfirman kepada Musa: "Aku akan menaruh belas kasihan ⁶  kepada siapa Aku mau menaruh belas kasihan dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati. ^r " Jadi bagaimana Tuhan memilih kita itu bukan tergantung dari usaha kita, tapi tergantung dari pada kemurahan hati Tuhan. Dengan itu tidak akan ada orang yang menyatakan bagaimana cara untuk mendapat kemurahan hati Tuhan. Semua hanya AnugerahNya, yang perlu kita lakukan hanya melakukan saja semua yang Tuhan mau kita lakukan. Baik kita itu sekolah, bekerja, pelayanan, kuliah ataupun melakukan apapun, lakukanlah semuanya itu seperti untuk Tuhan.

Tuhan kita adalah Tuhan yang murah hati, yang diperlukan adalah kerinduan kita untuk tetap mengatakan bahwa Ia pencipta kita, Ia mengorbankan nyawNya demi kita. Dia tunjukkan kasihNya yang begitu besar, Ia bukan Tuhan yang semena-mena.

Dari jauh Tuhan terlihat menakutkan, tetapi semakin kita mengenalNya, semakin kita dekat denganNya kita akan semakin mencintai Tuhan. Dan ketika kita jatuh cinta habis-habisan kepada Tuhan, kita mengerjakan segala sesuatu dengan penuh ketulusan untukNya dan kita bisa memikat KasihNya dengan pengabdian, ketulusan dan pengorbanan, Alkitab mengatakan jika anakNya saja diberi tidak mungkin yang lain tidak.

Seperti  Ratu Ester memikat hati rajanya, ia hanya mengikuti apa yang dikatakan sida-sidanya. Memikat hati raja itu sama dengan pertaruhan. Mahkota dan nyawa ikut dipertaruhkan. Seperti Yesus, kita harus risk taker, ia mempertaruhkan semuanya di kayu salib. Hidup selama tiga puluh tahun tanpa melakukan dosa itu tidak mudah.

Sama seperti ikut Tuhan semua yang ada pada diri kita ikut dipertaruhkan. Hidup kita, reputasi kita, harga diri kita semuanya diletakkan di meja Tuhan. Hilang atau jaya, habis atau naik, meski kita tidak mengerti terus dekati Tuhan dan kita akan bisa nikmati Tuhan. (PAP)

Doa :

Tuhan Yesus ajari kami Tuhan, agar kami menurut tuntunan Roh Kudus didalam hidup kami. Karena kami tahu, hanya Roh Kudus yang mengerti hati Bapa dan Dia yang mewahyukannya dalam hidup kami, apa yang harus kami lakukan sehingga semuanya berkenan dihadapanMu dan kasih setiaMu turun dalam hidup kami. Tuhan Roh Kudus hari ini kami mau berjalan bersama Mu. Ajari kami Tuhan apa yang harus kami lakukan hari ini. Didalam Nama Tuhan Yesus Kristus kami sudah terima berkatMu hari ini amin.

Dari : Renungan Harian Bahtera Imamat Rajani – Ark Of Christ